Eric Nam mengeluarkan pernyataan menyusul reaksi negatif yang diterimanya karena menyukai postingan terkait konflik Israel-Palestina

Pada tanggal 29 Oktober, Eric Nam merilis pernyataan sebagai tanggapan atas kritik keras yang ia terima setelah ia menekan tombol 'suka'sebuah postingan Instagrammengenai konflik Israel-Palestina.

Eric Nam menerima reaksi keras setelah dia terlihat menyukai postingannyaJordan C.Brown-Underwood. Postingan Instagram tersebut mengungkapkan sikapnya terhadap konflik Israel-Palestina. Postingan itu berbunyi, 'Sangat masuk akal dan logis untuk menentang perlakuan pemerintah Israel terhadap warga Palestina, SEMENTARA SECARA BERSAMAAN menyerukan perlindungan terhadap orang-orang Yahudi di Israel dan di seluruh dunia.'

Setelah Eric Nam diketahui menyukai postingan tersebut, penyanyi tersebut menerima ancaman yang membuatnya membatalkan penampilannya di Kuala Lumpur, Malaysia.

Menanggapi reaksi tersebut, dia merilis pernyataan di media sosialnya yang menjelaskan alasannya mengapa dia mengklik 'suka' pada postingan itu. Dia menjelaskan, 'Kesukaan saya terhadap postingan tersebut adalah reaksi saya ketika menyadari berita yang menghancurkan, sebagai seseorang yang selalu pro-manusia, pro-perdamaian, dan untuk cinta dan kesetaraan bagi semua.' Eric Nam menjelaskan lebih lanjut, 'Hati saya hancur melihat keluarga Palestina dan Israel yang terkoyak oleh kekerasan dan menghadapi kehilangan yang tak terbayangkan. Apa pun yang saya ucapkan tidak akan cukup ketika ada begitu banyak rasa sakit dan penderitaan, namun saya berdoa setiap hari agar kedamaian dan keselamatan segera ada bagi semua orang..'